Bebimi – Tepat pada 25 Juni 2025, Seiko kembali menunjukkan identitasnya sebagai pelopor presisi dan perancang waktu resmi dunia olahraga. Seiko meluncurkan edisi terbatas Prospex Speedtimer Solar Chronograph – Tokyo 2025. Jam tangan ini bukan sekadar penunjuk waktu, tetapi simbol penghormatan Seiko terhadap sejarah panjangnya sebagai Official Timekeeper ajang World Athletics Championships, yang tahun ini digelar di Tokyo.
Seiko Speedtimer Tokyo 2025 hanya diproduksi 6.000 unit untuk seluruh dunia. Hal ini menjadikannya salah satu rilisan Seiko yang paling diburu tahun ini. Yang membuatnya berbeda bukan hanya fitur teknisnya yang canggih. Tetapi juga nuansa warna yang kental dengan akar budaya Jepang: Edo purple warna klasik yang digunakan oleh samurai elite di era Edo. Kini jam ini diangkat sebagai warna resmi kejuaraan dan hadir penuh gaya di bagian dial jam ini.
Inspirasi Warna dan Warisan Olahraga Dunia
Sejak 1987, Seiko telah menjadi bagian penting dari panggung atletik dunia. Lewat perannya sebagai Official Timekeeper dalam kejuaraan dunia atletik. Seiko tidak hanya mencatat waktu tetapi juga mengabadikan momen, kemenangan, dan rekor dunia. Melalui edisi ini, Seiko tak hanya merayakan teknologi presisi, tetapi juga warisan budaya dan semangat kompetisi yang menginspirasi dunia.
Dial ungu dalam Speedtimer edisi Tokyo 2025 ini terinspirasi dari “Edo Murasaki”. Warna tradisional Tokyo yang lekat dengan keanggunan, ketenangan, dan kekuatan dalam diam. Detail warna tersebut dikombinasikan dengan elemen kuning cerah pada penanda waktu dan detik. Hal ini mencerminkan kontras visual khas dari stopwatch profesional yang biasa digunakan dalam lintasan lari.
Baca Juga : Seiko 5 Sports SRPL91K1 dan SRPL93K1: Jam Tangan Vintage dengan Model Sports Terbaru
Teknologi Solar Chronograph yang Tangguh
Jam ini ditenagai oleh mesin Seiko Caliber V192, yang memadukan teknologi solar-powered dengan chronograph 60 menit berpresisi tinggi. Baterainya mampu bertahan hingga 6 bulan hanya dengan satu kali pengisian tenaga cahaya baik matahari maupun lampu buatan.
Fitur lain yang membuat jam ini unggul meliputi:
- Subdial 24 jam,
- Tampilan tanggal,
- Tingkat tahan air hingga 10 bar (100 meter),
- Dan penggunaan kristal safir melengkung anti-reflektif yang memperjelas tampilan meski dalam kondisi pencahayaan ekstrem.
Dengan ukuran casing 39 mm dan ketebalan 13,3 mm, jam ini tetap terasa proporsional di pergelangan tangan, cocok baik untuk penggunaan harian maupun sebagai koleksi eksklusif.
Desain Speedtimer yang Terinspirasi Atletik
Nama “Speedtimer” sendiri bukan baru bagi Seiko. Ini adalah warisan dari tahun 1969, saat Seiko pertama kali memperkenalkan jam chronograph otomatis kepada dunia. Seri ini secara historis dikaitkan dengan waktu balapan dan lintasan lari, dan edisi Tokyo 2025 kembali mengukuhkan posisi tersebut.
Jarum detik chronograph menjangkau hingga bagian terluar dari dial. Memungkinkan pembacaan waktu yang sangat akurat hingga satu per lima detik persis seperti yang dibutuhkan dalam ajang atletik profesional.
Simak Juga : OOTD Muslimah Tampil Trendi, Cocok untuk Berbagai Acara
Koleksi Eksklusif dengan Sentuhan Budaya
Bagian belakang casing jam ini diukir secara eksklusif dengan logo kejuaraan atletik dunia serta nomor seri masing-masing unit. Ini menambah nilai koleksi bagi pemiliknya, sekaligus menandai bahwa mereka memiliki bagian dari sejarah olahraga global dalam bentuk aksesori mewah dan fungsional. Jam Seiko Speedtimer Tokyo 2025 akan tersedia secara resmi mulai Agustus 2025, hanya melalui Seiko Boutiques dan retailer resmi terpilih di seluruh dunia.
Dengan jumlah terbatas dan nilai historis tinggi, tak mengherankan jika jam ini telah menjadi incaran para kolektor jam dan pecinta olahraga profesional. Dari nuansa ungu Edo yang bersejarah, fungsi chronograph presisi, hingga keterlibatannya dalam kejuaraan atletik paling bergengsi di dunia, jam ini menyatukan masa lalu, masa kini, dan masa depan dalam satu bingkai elegan di pergelangan tangan.